Selasa, 11 Januari 2011

PENGERTIAN OBLIGASI

Obligasi adalah surat berharga yang menunjukkan bahwa penerbit obligasi meminjam sejumlah dana kepada masyarakat dan memiliki kewajiban untuk membayar bunga secara berkala, dan kewajiban melunasi pokok utang pada waktu yang telah ditentukan kepada pihak pembeli obligasi tersebut.
- Berinvestasi (membeli) Obligasi : meminjamkan uang
- Menerbitkan Obligasi : berhutang uang

Penghasilan yang diperoleh dari obligasi berupa tingkat bunga yang akan dibayar oleh perusahaan penerbit obligasi tersebut pada saat jatuh tempo.

Obligasi adalah bagian dari Efek
Bab 1, Pasal 1, Angka 5, UU RI No. 8 1995 tentang Pasar Modal, Efek adalah suatu surat berharga, yang dapat berupa surat pengakuan utang, surat berharga komersial, saham, OBLIGASI, tanda bukti utang, unit penyertaan kontrak investasi kolektif, kontrak berjangka atas efek, dan setiap derivatif dari efek

Jika sebuah perusaaan menerbitkan obligasi senilai Rp 500 miliar dengan tingkat suku bunga atau kupon sebesar 16% per tahun selama 5 tahun, maka pihak penerbit obligasi berkewajiban membayar kupon tersebut pada waktu yang telah ditentukan (misalnya setiap 3 bulan) selama 5 tahun dan diakhir masa berlakunya obligasi tersebut (akhir tahun ke-5), pihak perusahaan wajib mengembalikan pokok utang senilai Rp 500 miliar tersebut.

Pihak yang membeli obligasi atau bondholder akan mendapatkan keuntungan melalui pembayaran kupon yang umumnya lebih besar dari tingkat suku bunga bank dan suatu ketika dapat pula memperoleh keuntungan lain yaitu dengan menjua obligasi tersebut lebih tinggi dari harga belinya. Dalam hal ini pemodal memperoleh capital gain.

HARGA OBLIGASI
Harga obligasi adalah suatu harga apabila kita ingin membeli atau menjual obligasi di pasar modal baik melalui transaksi bursa maupun OTC. Beberapa hal yang mempengaruhi harga obligasi adalah :
Nominal, yaitu harga obligasi sebagaimana pada waktu penerbita.
Tingkat bunga, yaitu tingkat bunga yang umum berlaku dalam masyarakat sebagai pembanding kupon (bunga) obligasi.
Periode pembayaran bunga, yaitu periode waktu dimana penerbit melakukan pembayaran kupo . Biasanya 3 bulanan atau 6 bulanan.
Jangka waktu jatuh tempo yaitu jangka waktu sejak obligasi diterbitkan sampai dilunasi oleh penerbitnya.

Contoh :
Nominal obligasi =Rp 1000 ;
Kupon = 10%/th
Periode pembayaran setiap 6 bulan, dengan jatuh tempo 20 tahun

Jika tingkat bunga yang berlaku umum adalah 11%/tahun, maka harga obligasi :
P = C/(1+r) + C/(1+r)2 ……C/(1+r)n + M/(1+r)n
P = 50/(1+0.055) + 50/(1+0.055)2 …..+50/(1+0.055)40 + 1000/(1+0.055)40 = 919.77
(harga di bawah nominal disebut at discount)

Jika required yield 10%/tahun (sama dengan kupon), maka harga obligasi :
P = C/(1+r) + C/(1+r)2 ……C/(1+r)n + M/(1+r)n
P = 50/(1+0.05) + 50/(1+0.05)2 …..+50/(1+0.05)40 + 1000/(1+0.05)40 = 1000
(harga sama persis dengan nominal disebut at par)

Jika required yield 6.8%/tahun, maka harga obligasi :
P = C/(1+r) + C/(1+r)2 ……C/(1+r)n + M/(1+r)n
P = 50/(1+0.034) + 50/(1+0.034)2 …..+50/(1+0.034)40 + 1000/(1+0.034)40 = 1.347,04 (harga di atas nominal disebut at premium)

Dari contoh di atas nampak semakin tingi tingkat bunga umum (required yied), maka harga obligasi semakin turun.

Jenis tingkat penjualan obligasi

  1. obligasi dijual lebih tinggi dari nilai pokok obligasi (dijual dengan premium),
  2. obligasi dijual sama dengan harga pokok obligasi (dijual at par),
  3. obligasi dijual lebih rendah dari nilai pokok obligasi (dijual dengan discount).

Tingkatan Nilai Rangking Obligasi

Obligasi memiliki nilai masing-masing yang diberikan oleh perusahaan atau lembaga khusus dengan menilai serta menganalisa tingkat kegagalan obligasi tersebut. Nilai yang ada berkisar antara A, B, C dan D di mana masing-masing nilai memiliki 3 sub nilai kecuali D, yaitu AAA, AA, A, BBB, BB, B, CCC, CC, C, D.

Nilai AAA adalah nilai yang tertinggi yang memberi keyakinan bahwa perusahaan penjual obligasi mampu dengan baik mengembalikan utang beserta bunga seperti yang dijanjikan. Sedangkan yang bernilai D menyatakan bahwa kemungkinan besar penerbit obligasi tidak akan mampu membayar hutang beserta bunganya.

Keuntungan dan Resiko Obligasi Pengertian Obligasi Pengertian Obligasi Pengertian Obligasi

Pengertian Obligasi Pengertian Obligasi Pengertian Obligasi Pengertian Obligasi Pengertian Obligasi Pengertian Obligasi Pengertian Obligasi Pengertian Obligasi Pengertian Obligasi Pengertian Obligasi Pengertian Obligasi Pengertian Obligasi Pengertian Obligasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

if you wanna back link Read this please :
To Put Your Link inside in your name, chose "Name/URL" on "Beri komentar sebagai :" . :) you can chose many method how you will give comment. Thanks for you visit. I will visit you soon ^_^